Software islami ensiklopedi hadits kitab 9 imam berisi kumpulan hadits dan terjemah Sign up for PayPal and start accepting credit card payments instantly.
ASSALAMMUALLAIKUM WAROHMATULLAHI WABAROKATUHU SELAMAT DATANG DI WEBSITE http://zonaislami.blogspot.com WEBSITE INI ADALAH KEPANJANGAN DAN PENERUS WARTA DARI WEBSITE-WEBSITE ISLAM YANG ANDA BISA MENGIKUTI WEBSITE-WEBSITE ISLAMI TERSEBUT MELALUI LINK YANG DI TAUTKAN DI BAWAH SETIAP ARTIKEL YANG BERSUMBER DARI WEBSITE ISLAMI YANG DI TAUTKAN SEMOGA DI DALAMNYA BANYAK PENGETAHUAN DAN ILMU YANG ANDA DAPAT. DI WEBSITE INI PUN ADA KOLEKSI EBOOK , SOFTWARE , VIDEO DAN MP3 ISLAMI YANG DAPAT ANDA DOWNLOAD SECARA GRATIS. DAN ANDA BISA MENDENGARKAN STREAMING MURAL AL QUR,AN YANG ANDA BISA TEMUKAN DI BAGIAN PALING BAWAH WEBSITE INI . SEMOGA BERMAMFAAT DAN MENAMBAH PAHALA UNTUK ANDA.. TERIMAKASIH ATAS KUNJUNGANYA WASALAMMU ALAIKUM WAROHMATULLAHI WABAROKATUHUGOOGLE SEACH ENGGINE

Jumat, 02 Maret 2012

BAGAIMANA PENDAPAT ANDA TENTANG FATWA TERBARU MENGENAI MENYUSUI PRIA DEWASA

Oleh : Dean Sasmita


Fatwa terbaru yang dikeluarkan oleh Sheikh Abdul Mohsin Bin Nasser Al Obaikan, anggota dari Cendekiawan Arab Saudi, penasehat raja dan konsultan di kementrian hukum menyebabkan sebuah kontroversi. Sheikh Abdul Mohsin Bin Nasser Al Obaikan mengatakan bahwa cara untuk menghindari pelanggaran terhadap hukum Arab yang tegas mengenai kontak antara wanita dan pria adalah dengan mengganti status dari pria yang sering melakukan hubungan dengan sang wanita, dari yang tidak berhubungan darah menjadi hubungan ibu dan anak. Nampaknya Islam (ala wahhabi) menganggap bahwa hubungan menyusui setara dengan hubungan darah.

Sheikh Abdul Mohsin Bin Nasser Al Obaikan mengatakan pula bahwa supir dapat berinterakasi dengan bebas dengan seluruh anggota keluarga majikannya tanpa melanggar hukum Saudi Arabia jika mereka disusui oleh wanita yang memperkerjakan mereka.

Sheikh Abdul Mohsin Bin Nasser Al Obaikan mengatakan “Seorang perempuan dapat menyusui pria dewasa sehingga ia menjadi anaknya. Dengan demikian ia dapat berinterkasi dengan seluruh wanita dalam rumah majikannya tanpa melanggar hukum Islam.”

Bagaimana Cara Untuk Disusui ?

Sheikh Abdul Mohsin Bin Nasser Al Obaikan mengatakan “Sang pria Dewasa harus minum susu ASI, tetapi tidak langsung dari payudara sang wanita. Ia harus meminumnya dan dengan demikian ia menjadi anggota keluarga, dengan demikian ia dapat melakukan interaksi termasuk interaksi fisik dengan wanita tanpa melanggar hukum Islam.”......????

Tetapi salah satu petinggi agama Saudi lainnya yang berfaham wahabi , Sheikh Abi Ishaq Al Huwaini tidak setuju dengan fatwa itu, ia mengatakan bahwa pria harus menyedot langsung susu dari payudara, dan bukan dari gelas. Makin edan... nih fatawa ....!!!

Kampanye Wanita Mengemudi
Sekarang sekelompok wanita Saudi telah memulai kampanye agar wanita diizinkan
untuk mengendarai mobil. Dengan berdasarkan fatwa terbaru dari Abdul Mohsin Bin Nasser Al Obaikan, kampanye ini mempunyai slogan “ Izinkan kami mengemudi atau kami akan menyusui orang asing.” Amal Zahid, seorang anggota dari kampanye ini mengatakan “kampanye kami akan berfokus terhadap hak wanita untuk mengemudi.”

Konyol dan Aneh
Kampanye ini terdengar seperti ultimatum. Izinkan wanita Saudi mengemudi atau izinkan mereka menyusui orang asing. Fatima Al Shammary mengatakan “ Fatwa ini menjadi topik yang cukup panas dikalangan wanita. Apakah ini satu-satunya cara yang kami dapat lakukan? Memberikan payudara kami kepada supir? Wanita lainnya mengatakan “Apakah Islam mengizinkan kami untuk menyusui pria yang tidak kami kenal tetapi melarang kami untuk mengendarai mobil kami sendiri?

Suzan Al Mashhadi, seorang penulis menanyakan “ Apakah wanita dapat menyusui sang supir tanpa kehadiran suaminya atau harus dengan kehadiran suaminya? Dan pertanyaan susulan “Siapa yang akan melindungi sang istri ketika sang suami masuk kedalam rumah dan melihat sang istri sedang menyusui sang supir?”

Banyak orang menganggap ini sebagai hal yang konyol. Seorang wanita mengatakan “Saya sudah tidak menyusui anak saya sendiri. Bagaimana saya bisa menyusui pria asing? Omong kosong apa ini?

Bagaimana cara menggunakan fatwa dengan cara yang lain?
Seorang wanita Saudi mengusulkan bahwa fatwa terbaru mengenai menyusui ini dapat juga digunakan dengan cara lain. Suami dapat disusui oleh pembantu rumah tangga mereka yang wanita sehingga mereka dapat berinteraksi dengan pembantu wanita mereka.

Bagaimana Pendapat Anda?
Hukum Saudi Arabia mengenai interaksi antara wanita dan pria seharusnya diterapkan dengan ketat. Tetapi apakah ini juga harus terjadi pada pembantu dan majikannya? Bagaimana cara bagi anggota keluarga untuk tidak terlibat kontak dengan pembantunya yang biasanya bukan berasal dari anggota keluarga yang sedarah? Bagaimana dengan supir yang disewa? Bagaimana bisa supir dapat tidak melanggar hukum ini ketika mereka sedang menyupir dengan anggota wanita dari majikannya? Dapatkah kampanye yang terdengar seperti ancaman ini membuat wanita di Saudi Arabia dapat mengendarai mobilnya sendiri? Dan haruskan pria Saudi memulai kampanye juga mengenai menyusui langsung dari pembantu wanitanya? Bukankan keseluruhan hal ini konyol dan aneh?

..or this is just another chance to ‘legalize’ them: stupid, moron, sex only thought goats – sexual abuse..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar